Awal liarnya dwi

Setelah kejadian itu dwi dan eru memulai babak baru kehidupan mereka malam hari mereka mulai berani sms mesum ( pantas sms ku kadang jarang dibalas ) " kamu sms an kaya gemana sih " kata ku kepada dwi " ya biasa say standar aja sih " katanya sambil lalu nyerocos melanjutkan ceritanya " eru mulanya sms gini " sayanggg kontolku masih tegang ni km mah ga tanggung jawab ahh " " terus aku bales " salahin nene kamu dong ganggu kita aja " " kamu lagi apa ni cinta ku " kata eru " baru makan ni say kenyang banget , ehhh tadiiii makasiiihhh yaaa akuu puasss banget " kata dwi " say besok lanjut yu aku kan belum puas , lagian s jon juga ga akan tau lagi " " ehmmm mau nya ya dasar nakal , yaudahh d rumah akkkuu aja ade aku sekolah pagi kaka aku kuliah mama papa kerja " kata dwi " tuh kan kamu juga pengen hahaha tapi aku punya syarat kalo kamu mau aku k sana kamu harus cukur dulu bulu vagina kamu ya terus kirim pictnya lewat mms" kata eru " ihhh apaan siiihh nyuruuhh yang anehh aneh ahh " kata dwi dengan emot marah " yaudah gamau mah aku ga maksa " dwi lalu tidak membalas pesan eru sekitar setengah jam kemudian eru mendapat yang dia inginkan dikirimnya gambar dwi yang telah mencukur bulunya " wahhh takut banget besokkk ga jadi d apelin sama aku yaa " kata eru " udah kan , aku tunggu besok ya tapi lewat taman belakang jendelanya ga aku kunci . Keesokanya ketika dwi masih terlelap dalam tidur dia rasakan ada yang menelanjanginya dwi yang kaget langsung bangun " kamuuuu mah eru bangunin dulu kek aku kan kaget " sambil memeluk eru mesra " sayang kamu putus aja deh dari joni aku yang gantiin " beda ru kalo aku ma kamu itu napsu tapi ma joni hati " " yaudah lah yang penting aku bisa ngawinin kamu " " pede amat , kita ga akan lebih dari yang kemaren kamu cuma boleh pake jari ga pake kontol kamu " " ya deh ia " eru lalu mulai melakukan serangan berubi-tubi diawali dengan ciuman dan remasaan pada dada lalu turun ke bawah eru memaksa dwi melepaskan semua pakaiannya hingga ia benar benar telanjang bulat " puas kamu  ? dasar ya anak nakal " kata dwi sambil melepaskan celana yang di gunakan oleh eru " kamu sange amat sayang ih " kata eru tersenyum mesum " ya masa aku aja yang bugil " lalu eru melanjutkan kembali cumbuannya " ahhh ruuu nakalll ahh jangan dalem dalem tar aku ga perawan lagi tauuu " " wiii kemaren kamu kan belom selesaiin tugas kamu ni kocok dulu " lalu dwi ngocok kontol itu sambil mulai mencoba memasukan kedalam mulutnya hingga keluar lah sperma nya di dalam mulut dwi " telan ah cepet telan " kata eru memaksa dwi pun mencoba mengikutinya " dwi yang masih mencoba menghabiskan seluruh sperma yang ada di mulutnya di kagetkan dengan eru yang mulai menjilati vaginanya walau lama kelamaan di malah menyukainya " ehmmm ruuu kalo aku kesedek gimana ? kammmuu nakalllll tapiiii pinnterrr janggannn berhennntiii sayangggg enakkkk " kata dwi hingga dia pun mengeluarkan cairan hangat yang langsung eru telan lalu eru mengambil posisi menyetubuhi dwi " ruuu mau apa jangan ihhh ! apa kamu ga inget perjanjian kita ? " kata dwi tanpa melakukan perlawanan malah dwi sendiri berkata bahwa dia yang mengatur posisi agar kontol eru masuk ke dalam vaginanya , lalu dwi memejamkan matanya eru pun perlahan memasukkan kontolnya yang sudah tegang kedalam vaginanya dwi " ahhh sayanggg sakitttt " " berhenti jangan sayang " kata eru sambil tetap memasukan kontolnya " jangan terusin sayang enak kok enak banget  " akhrinya keluar juga darah keperawanan dwi " wi aku lanjut ya ? " " ia sayang lanjut aku ngerasa enakkk bangettt "kontoll eru pun keluar masuk memberikan kenikmatan pada dwi " ohhhhh ohh ruuu enakkk yang dalem sayyy " kata dwi disela sela desahannya " sayang aku mau keluar ni " " cepet banget ihhhhh aku masihhh mauuu lagiii enakkk niii " " ahhh akku ga kkuat wiii " " ahhhha hhh ahh enak ga wiiii ? " " enak sayang makasih ya tapi aku masih mau ni " " jilatin dulu wi biar tegang lagi ya " dwi pun langsung melumat  kontol eru sampai tegang kembali " ru masukin ya udh keras ni " lalu eru pun memasukan kembali kontolnya yang keras ke dalam vagina dwi " ruuu jangann keluarrr duuluan lagiii ya " kata dwi mengejek eru , eru tidak membalas malah mempercepat goyangannya sambil meremasi kedua payudara indah dwi sambil mencubit putingnya " ruuu enaakkk teruuusss kamuuu anaakkkk nakkalll ahhh achhhh " mereka berdua terus beradu bergulat dalam lautan asmara  " ruuu akuuuu maauuuu niiii  " " sama wi " aku jugaa mauuu tapi kalo kamu hamilll gmnn " " udhhh ruuu di daleeemmm ajja achhh achhhhh enakkk " " wiiiii achh achhh cahh " mereka pun berkedutan bersama-sama lalu saling berpangutan " wi kalo hamilll gimana " " ya kamu nikahinnn akuu dong " " yaudahhh dehh ga papa biar bisa tiap hariii ya " sambil menghisap puting dwi " santai aja ru aku baru mens jadi ga mungkin hamil " " wah tiap hari aku bakal kesini dong nikmatin tubuh kamu " " boleh asal bawa hadiah ya " dwi dan eru pun segera bangun dari tidur eru lalu pergi malam harinya " kakak kok kasur di kamar basah sih aku mau tidur tau " " oh tadi minum tumpah " kata dwi sambil tertawa dan lalu menceritakan hal tersebut kepada eru .